Urbanisasi menambah jenis dan jumlah
polutan ke perairan. Di daerah kota dan pinggiran kota, banyak lahan yang
tertutup oleh bangunan, perkerasan dan lansekap yang kompak dengan drainase
yang terganggu. Permukaan ini tidak menyerap hujan dan berpenaruh besar pada
volum dan velositas dari limpasan air. Selain dampak
menghancurkan habitat , polutan dari limpasan perkotaan meliputi:
- Endapan sedimen
- Minyak, lemak dan bahan kimia beracun dari kendaraan bermotor
- Pestisida dan nutrisi dari rumput dan kebun
- Virus, bakteri dan nutrisi dari limbah hewan peliharaan dan sistem septik gagal
- Logam berat dari limbah pabrik, kendaraan bermotor dan sumber lainnya
- Polusi termal dari permukaan yang gelap dan kedap seperti jalan aspal dan atap
Selain itu banyak rumah tangga yang
tidak benar dalam pembuangan limbah air. Air limbah kadang-kadang
terhubung ke saluran air dan semua air kotor berakhir di sungai, deterjen yang
digunakan juga mengandung fosfat yang apakan untuk hewan air. Polutan dapat
membahayakan populasi ikan dan satwa liar, membunuh vegetasi asli, air minum
busuk, dan membuat tempat rekreasi yang tidak aman dan tidak menyenangkan.
Polusi Perkotaan Masalah Negara
Berkembang dan Maju
Solusi-solusi mengatasi polusi air
di perkotaan
Strategi 1: pengontrolan polusi air
Strategi 2: Peraturan mengenai air
Strategi 3: Melibatkan dengan
pemerintah setempat untuk memperbaiki sungai perkotaan
Strategi 4: Perencanaan Ruang Kota
Strategi 5: Kampanye dan Sosialisasi
Cinta Sungai
Download Artikel lengkapnya Disini:
Posting Komentar untuk "Pencemaran Air Di Perkotaan Dan Solusinya"